SMK Teknik PAL Bagi-Bagi THR (Tausiah Hikmah Ramadhan

Marhaban yaa Ramadhan, dalam rangka menyambut bulan suci Ramadhan 1445 H. SMK Teknik PAL Surabaya setiap hari Senin dan Kamis selama bulan Ramadhan  Mulai tanggal 14 Maret s.d 8 April 2024 membuat program SMK Teknik PAL Bagi-Bagi THR (Tausiah Hikmah Ramadhan), acara ini merupakan penyampaian materi-materi keagamaan kekinian sesuai perkembangan remaja saat ini yang dikemas apik dengan melalui media digital dan diteruskan dalam youtube smk Teknik PAL Surabaya.

Ustadz Thoriq Persada Mukti selaku koordinator kegiatan menyampaikan, program SMK Teknik PAL Bagi-Bagi THR (Tausiah Hikmah Ramadhan) ini disampikan oleh beberapa ustadz dengan materi masing-masing berbeda, ada delapan materi yang sangat menarik nantinya akan disampaikan yaitu, Batasan sakit untuk tidak puasa, bijak dalam bermedia sosisal, siapakah temanmu?, manajemen cinta, ilmu atau akhlaq, puasa yang sia-sia, waktu menembus jalur langit, dan care and share.

Puasa secara formal melatih kepentingan fisik dan melepaskan dari kepentingan keduniawian (secular). Mendidik agar perilaku hidup lebih melatih kemauan-kemauan (desire) dan kehendak (will be) fisik yang selalu memenjarakan kepentingan jiwa pada kebaikan. Puasa menjadi ajang latihan manusia untuk memanusiakan kemanusiaannya. Kembali kepada kodrat yang sesungguhnya, layaknya hamba yang paling mulia dibandingkan dengan makhluk lainnya (Qs. At-Tiin, 94: 4, Qs. Al-Isra’ 17: 70, Qs. Al-Hajj, 22: 65). Manusia makan untuk hidup, bukan hidup untuk makan, seperti naluri hewaniah (Qs. Al-Mu’minun, 23: 115).

Ibadah puasa melekat kepada integritas dan moralnya. Substansi ibadah puasa sebagai meningkatkan ketakwaan telah dimaknai sebagai faedah bagi orang yang menjalankanya, agar tak ada lagi pribadi yang tidak berintegritas karena mereka sudah bertakwa. Selepas puasa semua struktur perbuatan yang meletakkan kepentingan publik di atas kepentingan pribadi dan golongan semata. Puasa mengajarkan kepada umat muslim tentang arti bersyukur atas nikmat yang diberikan oleh Allah SWT. Dengan menahan diri dari makan dan minum selama sehari penuh, kita menjadi lebih menghargai betapa berharganya nikmat makanan dan minuman yang sering kita nikmati setiap hari.

Puasa Ramadhan juga mengajarkan tentang solidaritas dan kepedulian sosial. Umat muslim yang puasa diwajibkan untuk memperbanyak amal kebaikan, termasuk memberikan sedekah dan membantu sesama yang membutuhkan. Ada makna dan hikmah yang sangat dalam dan bermanfaat bagi umat muslim. Selain menjalankan ibadah puasa dengan penuh rasa syukur dan taqwa, puasa Ramadhan juga mengajarkan tentang kepedulian sosial, disiplin diri, dan kekuatan fisik. Semoga kita semua dapat menjalankan ibadah puasa dengan baik dan meraih manfaat yang besar dari bulan suci Ramadhan ini.

Sumber : //www.djkn.,& mapiphabirautengah.sch.id.

#smkteknikpal #smkhebat #smkpk #vokasi #ppdb2024#

Silahkan Isi Komentar dari tulisan berita diatas Nama E-mail Komentar Kode Verifikasi

Komentar :